KOMINFO, Pinrang – Di akhir masa jabatan, Bupati pinrang Aslam Patonangi masih terus menunjukkan performa yang baik melalui inovasi dari 2 Organisasi Perangkat Daerah yang kembali masuk kedalam jajaran top 29 Inovasi Pelayanan Publik di Provinsi Sulawesi selatan.

Kedua OPD Tersebut adalah Dinas Penanaman Modal dan Pelayan Terpadu Satu Pintu dan Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Pinrang.

Masuknya Kabupaten Pinrang dalam Top 29 Inovasi Pelayanan Publik, terungkap sesaat undangan rapat persiapan Jambore Inovasi Pelayanan Publik dan Deklarasi One  Agency dan One Innovation yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam hal ini Biro Ortala Setda yang dilaksanakan akhir April nanti di Makassar, ungkap Kabag Ortala Pinrang, Syamsumarlin, Kamis (11/4/2019).

“inovasi pelayanan publik kita kembali masuk dalam Top 29 di Sulsel, yakni inovasi SILEMPUE dari Dinas PMPTSP dan PELAN ITU BAGUS inovasi dari Dinas Peternakan dan Perkebunan”, lanjut Kabag Ortala Pinrang.

Terpisah, saat dikonfirmasi, Kepala Dinas PMPTSP Pinrang, melalui Kabid Pengelolaan Data dan Informasi, membenarkan masuknya Inovasi Sistem Layanan Perizinan dan Manajemen Perizinan Usaha Secara Elektronik (SILEMPUE) dalam 29 Top Inovasi Pelayanan Publik tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2019, sebut Dhanny.

Inovasi SILEMPUE Dinas PMPTSP Pinrang merupakan keterwakilan   Inovasi dalam hal penyelenggaraan proses Perizinan dan non Perizinan secara by system yang masuk dalam Top 29 Inovasi se Sulawesi Selatan, tambah Dhanny.

“Kami bersama Tim DPMPTSP didampingi Bagian Ortala Pinrang, telah melakukan chocing terkait dengan draf proposal Inovasi SILEMPUE, untuk berkompetisi dalam inovasi layanan publik tingkat Nasional yang di selenggarakan oleh Kemenpan-RB” jelasnya.(*/d2n)