KOMINFO, Pinrang — Setelah meninjau langsung dampak banjir kiriman semalam, Bupati Pinrang Irwan Hamid, kembali ke lokasi banjir untuk memberikan bantuan sembako, Sabtu (23/05/2020) di Dusun Cillalang, Desa Salipolo, Kecamatan Duampanua.

Berdasarkan hasil pengecekan di lokasi banjir semalam oleh Bupati bersama Forkopimda Pinrang, tercatat dua kecamatan yang terdampak banjir akibat kiriman air dari meluapnya Sungai Saddang dengan debit air yang tinggi yakni kecamatan Duampanua dan Cempa.

Camat Duampanua, Zulkarnaen melaporkan bahwa warga yang terdampak banjir sebanyak 39 kepala keluarga di Dusun Cillalang, Desa Bababinanga Kecamatan Duampanua.

Sementara itu, Bupati Irwan Hamid di dampingi Dandim 1404 Letkol.Arm.Lukman Sasono saat berkunjung berkesempatan melakukan bincang langsung untuk mendengar harapan dan masukan masyarakat yang terdampak banjir.

“Mohon bersabar, dan kami pemerintah daerah saat ini akan berupaya dan bekerja keras mencarikan solusi terbaik sesuai dengan harapan kita semua warga masyarakat” jelas Irwan Hamid.

Banjir ini memang tahunan di alami oleh warga masyarakat di Dusun Cillelang. Tahun ini, banjir disebabkan oleh debit air yang tinggi di saluran induk Sungai Saddang yang berhimpitan langsung dengan pemukiman warga dibatasi oleh tanggul saluran. Sesuai temuan cek lapangan Dinas PSDA Pinrang, terdapat 50 meter panjang tanggul yang jebol.

Warga masyarakat, H.Salman menyatakan ada 10 KK yang sudah mengungsi ke tempat yang aman dan difasilitasi oleh Kepala Lingkungan dan Kepala Desa setempat untuk mendapatkan upaya penanggulangan oleh pemerintah setempat.

Tinjauan lapangan yang dilakukan oleh Bupati Pinrang, juga untuk menjadi bahan tindak lanjut Pemerintah Kabupaten Pinrang dalam mengatasi dan menanggulangi banjir tahunan yang dialami warga masyarakat dengan solusi relokasi lahan yang layak.(*/)

Sumber : Humas dan Protokol Pinrang