KOMINFO, Pinrang — Menanggapi polemik permasalahan tambang yang terjadi di Desa Salipolo Kecamatan Cempa, Bupati Pinrang Irwan Hamid angkat bicara.
ditemui di ruang rapat Bupati, Rabu (6/11/2019), Bupati Irwan mengungkapkan bahwa kejadian yang terjadi terkait pertikaian pihak Perusahaan Penambang dan warga setempat seharusnya tidak terjadi jika saja kedua belah pihak mampu manahan diri.
Irwan melanjutkan, Pemerintah Kabupaten Pinrang sebenarnya sudah turun tangan atas pertikaian ini, untuk sama – sama mencari solusi terbaik bagi kedua belah pihak.
Menurutnya, walaupun izin dari pihak penambang sudah terbit, namun dampak sosial yang ditimbulkan jika perusahaan ini beroperasi juga perlu dipikirkan.
“Saya berharap kedua belah pihak dapat sama – sama menahan diri, kami selaku Pemerintah Kabupaten Pinrang berupaya mencari solusi terbaik” ungkap Irwan.
seperti diketahui, pertikaian antara pihak perusahaan yang akan membuka lahan tambang galian di Desa Salipolo Kecamatan Cempa terjadi karena masyarakat sekitar daerah tambang khawatir akan dampak terhadap lingkungan hidup, karenanya, masyarakat sekitar menolak keras beroperasinya tambang ini.
Pemerintah Kabupaten Pinrang pun telah memanggil pihak perusahaan dan tokoh masyarakat sekitar secara terpisah, Bupati Irwan Sekali lagi berharap agar kedua belah pihak dapat menahan diri dan berjanji akan mencari solusi terbaik atas permasalahan ini.(*/).