KOMINFO, Pinrang — Menjadi pelayan terutama dalam jelang perayaan hari raya Idul Fitri menjadi salah satu tantangan tersediri bagi jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang.
Betapa tidak, hari libur yang ditetapkan sebagai cuti bersama nyatanya tidak berlaku bagi mereka, selain pada hari H pelaksanaan Idul Fitri.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang drg Dyah Puspita Dewi yang ditemui seusai rapat persiapan pelaksanaan posko pengamanan Lebaran tahun 2019, Rabu (29/5/2019).
Dyah mengungkapkan, pihaknya, terutama di 17 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), Rumah Sakit Umum Lasinrang dan Rumah Sakit Pratama Madising Bungi harus senantiasa bersiap menerima pasien, apalagi ruas jalan Poros Pintang – Polman adalah jalur sibuk bagk pemudik yang melakukan perjalan ke arah utara pulau Sulawesi.
Dyah melanjutkan, selain bersiaga di tempatnya masing – masing, pihak Dinkes Pinrang juga tergabung dalam Posko Pengamanan Operasi Ketupat untuk menjamin penindakan secara tepat jika ada pemudik yang mengalami kecelakaan atau masalah kesehatan dan kondisi kegawat daruratan lainnya.
“Di Posko Pengamanan Operasi Ketupat, kami siagakan tim PSC 119 yang harus siap siaga selama 24 jam untuk kondisi kegawat daruratan” ungkap Dyah.
Dyah berharap para pemudik selain memperhatikan kondisi kendaraan juga memperhatikan kondisi kesehatan, karena faktor utama keselamatan dijalan juga harus memperhatikan kondisi kesehatan pengendara.(*/)