KOMINFO, Pinrang — Dinas Kesehatan Pinrang bersama jajarannya melakukan kunjungan kaji banding ke Puskesmas Akreditasi Paripurna selama 3 (tiga) hari, (24-26/11) di DKI Jakarta.
Rombongan yang dipimpin oleh Kepala Dinas Kesehatan Pinrang drg. Dyah Puspita Dewi, M.Kes mengikutkan, Kepala Bidang, Kepala Seksi dan Kepala PKM bersama admin UKP, UKM Puskesmas. Kaji Banding ini juga mengikutkan anggota DPRD Pinrang Mansur Damma dan Asisten III Andi Bau Sawerigading mengunjungi 2 (dua) Puskesmas yang terakreditasi Paripurna yaitu PKM Kalideres dan PKM Kebayoran Lama.
Kepala Dinas Kesehatan drg. Dyah Puspita Dewi, M.Kes dalam sela lawatan menyampaikan bahwa akreditasi PKM merupakan pengakuan terhadap puskesmas yang diberikan dan setelah dinilai bahwa puskesmas memenuhi standar pelayanan kesehatan tingkat pertama yang telah ditetapkan untuk meningkatkan mutu pelayanan secara berkesinambungan.
Dalam sambutannya di PKM Kalideres, Dewi, menyampaikan bahwa Pinrang belum memiliki Puskesmas Paripurna, “Ini yang menjadi latar belakang kami melakukan kunjungan kaji banding di PKM Kalideres dan Kebayoran Lama yang telah terakreditasi Paripurna, dan kami yakin tidak salah pilih sebagai tujuan kaji banding meskipun proses akreditasi telah dilalui namun menuju Paripurna tentu ada hal-hal khusus yang dibenahi”, jelasnya.
Kabupaten Pinrang yang memiliki 17 PKM baru 2 PKM yang teakreditasi Utama, 7 PKM yang terakreditasi Madya, 1 PKM yang terakreditasi Dasar, 2 PKM yang masih menunggu hasil penilaian akreditasi dan 2 PKM yang belum terakreditas serta 1 PKM yang belum masuk hitungan karena puskesmas baru beropersional.
“Dan lawatan Kaji Banding ini sengaja kami mengikutkan anggota DPRD yang membidangi masalah kesehatan dalam rangka melihat langsung perkembangan Puskesmas di Jakarta, dan termasuk dalam hal penganggaran untuk bidang kesehatan, tentunya banyak hal yang kita bisa lakukan untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat namun tidak kita tidak bisa pungkiri kadang kita terhambat dengan masalah anggaran “,jelas Dewi
Kepala PKM Kalideres dr. Darus Sahmedi dalam sambutannya menyampaikan bahwa PKM Kalideres banyak inovasi admin UKM, UKP antara lain E-Tata Usaha, CFC Chubby Ceria, Duta Pangan, Senam Mentari, Dokling ke BPM skrining lab. Bumil, Dokling terintegrasi program Hepatitis, Gerebek PSN, KDS pada ODHA, Klinik Sanitasi, Duta CTPS. PKM yang memiliki visi menjadi puskesmas terdepan di DKI Jakarta dan memiliki tata nilai Intergritas, Profesional, Empati, Sinergi dan Inovasi ini menurut Kapus Kalideres rutin melakukan breafing sebelum melakukan pelayanan setiap hari rabu dan hari sabtu.
Kesemapatan yang sama anggota Komisi IV DPRD Kab. Pinrang, Mansur Damma juga menyampaikan dan menyarankan agar Kabupaten Pinrang bisa menjadikan 1 (satu) puskesmas yang dijadikan percontohan sebagai motivasi untuk puskesmas lain, “ Dan terkait dengan masalah anggaran secara pribadi jika program kesehatan yang diusulkan oleh Dinas Kesehatan maupun Rumah Sakit bila untuk kemaslahatan umat tentunya secara pribadi siap mendukung kegiatan tersebut”, jelas Mansur.
Sebelum melakukan kunjungan ke PKM Kalideres dan PKM Kebayoran Lama, Rombongan Dinkes Pinrang terlebih dahulu menyambangi Dinas Kesehatan Propinsi DKI Jakarta yang diterima langsung oleh Kabid Yankes Dinkes Propinsi DKI Jakarta dan jajarannya. Selanjutnya rombongan Kaji Banding ke PKM Kalideres yang pimpin oleh Kadis Kesehatan dan rombongan kaji banding ke PKM Kebayoran Lama dipimpin oleh Sekretaris Dinkes dr. H. Ramli Yunus.(*)