KOMINFO, Pinrang — Pinrang sebagai pioner pertanian di Sulsel akan terus meningkatkan produksinya sehingga Pinrang tetap eksis sebagai pemasok pangan nasional.
Hortikultura akan menyusul mengimbangi produksi padi setelah beberapa waktu lalu Bupati Pinrang Aslam Patonangi melakukan panen perdana Cabai di Desa Padangloang Kecamatan Patampanua.
Di Kecamatan Lembang, Bupati Pinrang Sabtu (7/10) melakukan panen perdana bawang merah.
Dihadapan ratusan petani bawang Bupati Aslam didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pinrang A.Dewiyani Aslam, Plh Kadis Pertanian dan Holtikultura Pinrang Andi Calo Kerrang dan Camat Lembang Patnan Suttara memotivasi petani untuk terus eksis menggarap lahan tanaman bawang walaupun saat ini fluktuasi harga bawang tidak menentu, bahkan harga bawang sampai dibawah Rp 10 ribu.
Dikatakan Bupati Aslam harga bawang tidak tetap tidak seperti padi, kadang harga bawang akan menjadi stabil bahkan bisa melonjak.
Produksi Holtikultura terus digenjot utamanya sayur sayuran yang cocok kondisi wilayah di Kecamatan Lembang yang umumnya pegunungan.
Hal senada dikatakan Kadis Pertanian dan Holtikultura Andi Calo Kerrang, bahwa Dinas Pertanian dan Holtkultura yang dulunya Dinas Pertanian dan Peternakan berkomitmen untuk mengembangkan tanaman Holtikultura di beberapa wilayah Kecamatan bahkan tanaman bawang putih juga akan dikembangkan.
Tanaman rakyat itu dinilai banyak diminati petani dan punya gairah untuk bercocok tanam untuk menambah penghasilan petani.
Baharuddin seorang petani bawang, mengungkapkan apresiasi kepada Bupati Pinrang yang sangat peduli dengan petani.
Untuk menggarap lahan tanaman bawangnya itu atas bantuan pemerintah daerah baik pompa maupun bibit bawang, hasil garapannya dalam satu hektar bisa menghasilkan sampai Rp.200 juta.(*)